Wednesday, July 05, 2006

Superman Returns

Sabtu kemarin gue berhasil nonton Superman Returns. Setelah antri selama hampir 45 menit, gue berhasil beli 2 tiket untuk show yang jam 7.00 malem *please note, gue beli tiketnya jam 12 siang :D jadi kalo masih ga dapet juga, ampuuun deh..*. Dapet seat yang enak pula, di row "E", jadi ga terlalu depan dan ga terlalu belakang, pas lah, ga pusing :)

Superman Returns ini sepertinya dibuat untuk menampilkan sisi "kemanusiaan" Superman daripada sisi "kecanggihan" dan "kekuatan" sebagaimana yang ditampilkan baik di film-film pendahulunya, serialnya dan image yang selama ini ditampilkan oleh icon Superman itu sendiri.

Film yang berdurasi hampir tiga jam ini (+/- 2 jam 45 menit) menceritakan tentang kembalinya Superman dari kepergiannya selama 5 tahun untuk mencari jati dirinya sendiri. Yang tidak pernah ia prediksikan ialah perubahan-perubahan yang terjadi selama kepergiannya. Seluruh dunia yang diwakili oleh Lois Lane seakan kehilangan seseorang untuk "bergantung" dan kemudian melahirkan tulisan sensasional berjudul "Why the world doesn't need Superman?"

Lois Lane sendiri, yang selama ini merasa menjalin "ikatan emosional" dengan Superman, merasa marah karena sebelumnya Superman pergi tanpa mengucapkan selamat tinggal kepadanya. Namun sebenarnya rasa marah yang ia tunjukkan hanya untuk menutupi "kegalauan" hatinya karena pria yang ia cintai akhirnya kembali. Merasa perlu memberi penjelasan mengapa ia tak mengucapkan selamat tinggal, Superman mengajak Lois Lane terbang dan "mendengar" masalah-masalah yang harus ia hadapi sehari-harinya dan betapa susah untuk mengabaikannya. Seolah ingin berkata;

"I’m just out to find
The better part of me

I’m more than a bird...i’m more than a plane
More than some pretty face beside a train
It’s not easy to be me

Wish that I could cry
Fall upon my knees
Find a way to lie
About a home I’ll never see

It may sound absurd...but don’t be naive
Even heroes have the right to bleed
I may be disturbed...but won’t you concede
Even heroes have the right to dream
It’s not easy to be me

I’m only a man in a silly red sheet
Digging for kryptonite on this one way street
Only a man in a funny red sheet
Looking for special things inside of me
Inside of me

I’m only a man
In a funny red sheet
And it’s not easy to be me.."

Tanpa banyak kata-kata, Superman sepertinya ingin dimengerti dan sepertinya Lois Lane memang "mengerti" (Boo' kalo berhadapan sama cowok seganteng itu sih, iya iya aja deeeh :p hehehe)

Dalam film ini juga ditampilkan bagaimana Superman harus mengatasi masalah dunia, masalah pribadi dan masalah dari musuh bebuyutannya, Lex Luthor. Yang agak gue sayangkan pada film ini, mungkin benar seperti kata Dita, musuh-musuh Superman ditampilkan sebagai penjahat yang "bodoh" seperti penjahat dalam film Home Alone :) I mean, he's Superman, he was supposed to fight men like Bourne or 007 maybe? :p The rest of all, the movie is perfect :)

Oh btw, could it be that Superman had a son? :P